Pages

Sunday 3 July 2016

Membuat Card Supplier di MYOB Premiere Manual



Selanjutnya adalah memasukkan data-data supplier yang kita punya atau vendor yang menjadi pemasok kita, baik pemasok untuk barang produksi atau service yang kita gunakan.

Gunanya kita buat data based atau kita mempunyai SubLedger untuk supplier adalah untuk mengatur hutang kita kepada pihak ketiga dalam hal hutang dagang, karena hutang dagang mempunyai term yang berbeda-beda dan harus di manage secara benar karena berhubungan cash flow.

Membuat data base / card Supplier secara manual

Yang dimaksud dengan membuat card supplier secara manual adalah mengisi formulir yang disediakan oleh MYOB Premier.

Caranya, pergi ke Command center, klik ikon Card File disamping kanan, setealah itu klik Card List



Setelah Card List di klik maka akan muncul window baru yaitu Card list Window



Ada 5 tab yang ada di Card List window, yaitu All Cards, Customer, supplier, Employee dan Personal. Karena kita akan membuat data supplier, maka kita akan ke tab supplier. Kemudian klik tombol New dibagian kiri bawah. Kemudian muncul form pengisian supplier baru yaitu Profile.

1.       Profile



    Name, diisi dengan nama perusahaan atau supplier. Jika supplier itu berbentuk perusahaan, bisanya menggunakan nama PT di depan nama supplier tersebut. Saran penulis, sebaiknya tulis nama legal perusahaan kemudian diberi pemisah koma baru kita tulis PTnya di akhir nama.
     
     Untuk Card Type dan Designation sudah default yaitu supplier dan company.
     
     Setelah selesai memberi nama silahkan pencet enter atau tombol Tab


      
     Maka form akan menampilkan kolom-kolom baru yang harus diisi.
     
      

Selanjutnya kita mengisi kolom kolom yang tersedia di tab Profile dengan data-data yang telah tersedia.

2.       Card Details
Selanjutnya kita akan melihat tab yang disebelah kanan yaitu tab Card Details.
Untuk memanfaatkan Card Details ini, kita perlu pembahasan khusus, karena ini adalah cara untuk membagi atau mengelompokkan supplier menjadi beberapa kelompok menggunakan Custom List atau Custom Field, jadi kita lewatkan saja




3.        Buying Details

Jika kita hanya menginginkan isian standard saja untuk Card supplier, maka bisa melewatkan saja tab ini, namun kita kurang memaksimalkan features yang ada di MYOB Premiere.
Pemulis hanya mengisi Tax Code dengan PPN karena memang di Indonesia setiap transaksi dikenakan PPN.



Untuk Term of Payment, pembaca bisa juga mensettingnya di area Supplier Terms Information yang ada dibagian bawah window.

Payment is Due, adalah term of payment yang disetting yang berbeda untuk setiap supplier, bisa         menggunakan template yang telah disiapkan oleh MYOB Premiere atau bisa mensetting sendiri. Untuk mesettingnya, akan kita bahas di tulisan yang akan datang.

Discount Date, balance due Date, %Discount for Early Payment dan Volume Discount, bisa disetting berdasarkan kebijakkan dari perusahaan masing-masing.

4.     Contact Log
Feature ini digunakan semacam pengingat untuk menghubungi supplier. Karena kita bisa memasang alarm peringatan kapan kita harus menghubungi supplier.

5.      History
Tab ini adalah tab yang menampilkan total pembelian terhadap supplier ini dalam waktu perbulan. Tidak perlu penyettingan di sini.

Jika semua langkah diatas telah selesai dijalankan, maka tentu kita telah selesai membuat 1 buah data base untuk satu buah supplier. Untuk supplier selanjutnya, maka lakukan langkah dari awal.

Jika kita mempunyai jumlah supplier yang banyak, maka membuat data base supplier dengan cara seperti ini akan memakan waktu dan tenaga. Ada satu lagi cara yang lebih cepat, yaitu dengan fasilitas ekspor impor.

Untuk penggunaan fasilitas ekspor impor ini, akan kita bahas ditulisan berikutnya.




















No comments:

Post a Comment

Silahkan beri komentar untuk kemajuan dan bahan belajar bersama. Komentar yang bersifat spam dan troll tidak dipublikasikan